PESISIR BARAT - Sudah dua pekan berlalu sejak ditemukannya kakak beradik tewas mengenaskan dengan kondisi jasad tidak utuh di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, namun hingga kini polisi belum menetapkan satu pun tersangka.
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Bestiana mengatakan, pihaknya masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut. Saat ini pihaknya belum bisa dijelaskan lebih lanjut mengenai motif maupun pelaku di balik kematian kakak-adik tersebut.
“Tersangka belum ada, motif belum bisa dijelaskan. Namun untuk saksi sudah ada beberapa yang diperiksa,” ujar Bestiana, Senin (26/5/2025).
Bestiana melanjutkan, guna memperkuat proses penyelidikan, Polres Pesisir Barat mendatangkan penyidik dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri.
Dikatakannya, tim ini akan membantu mendalami bukti-bukti teknis dan forensik yang berkaitan dengan kejadian tersebut. “Untuk saat ini kami mendatangkan penyidik dari Puslabfor Mabes Polri untuk membantu kasus ini,” ucapnya.
Polisi pun meminta masyarakat untuk turut memberikan informasi apabila mengetahui sesuatu yang berkaitan dengan kasus tersebut.
Diberitakan sebelumnya, dua bocah berinisial AT (8) dan KK (4) warga Pekon Batu Raja, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat ditemukan tewas mengenaskan di dalam perkebunan.
Tubuh keduanya ditemukan warga dalam posisi berpelukan pada Rabu 14 Mei 2025, malam, sekira pukul 22.30 WIB. Saat ditemukan, kepala keduanya tercincang akibat luka yang disebabkan senjata tajam. Polisi memastikan keduanya tewas dibunuh.
Dalam perkara tersebut, polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap 23 orang saksi guna memperoleh bukti-bukti petunjuk terkait peristiwa itu.
(Angkasa Yudhistira)