Kiai Marsudi mengatakan apabila Arab Saudi tidak mengeluarkan visa furada maka pemerintah maupun masyarakat tidak bisa menuntut. Sebab, dia menekankan bahwa visa tersebut haknya kerajaan Arab Saudi.
"Mau ngasih pemerintah Indonesia gak ngelarang. Kalo gak ngasih, pemerintah Indonesia gak boleh marah-marah karena itu haknya pemerintah Arab Saudi," tegasnya.
(Fetra Hariandja)