Deretan Peristiwa 16 November: Dari Hari Toleransi hingga Penemuan SARS
JAKARTA – Sejumlah peristiwa penting dan bersejarah pernah terjadi pada 16 November dari tahun ke tahun. Berbagai kejadian tersebut tercatat dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia maupun dunia.
Okezone merangkum beberapa peristiwa yang terjadi pada 16 November, mulai dari tercetusnya Hari Toleransi Internasional hingga ditemukannya penyakit SARS untuk pertama kalinya di Guangdong, Republik Rakyat Tiongkok.
Berikut ulasan singkat sejumlah peristiwa yang terjadi pada 16 November:
1. Lahirnya Gubernur-Jenderal Hindia Belanda Johan van Hoorn
Johan van Hoorn merupakan Gubernur-Jenderal Hindia Belanda ke-17 yang memerintah pada 1704–1709. Ia lahir di Amsterdam, Republik Belanda, pada 16 November 1653 dan meninggal pada 21 Februari 1711.
2. Asteroid 301 Bavaria Ditemukan di Vienna
Pada 16 November 1890, Johann Palisa menemukan Asteroid 301 Bavaria di Vienna. Asteroid ini termasuk dalam kategori asteroid sabuk utama.
3. Paul Scholes Lahir
Paul Scholes lahir pada 16 November 1974. Ia adalah mantan pemain sepak bola asal Inggris yang menghabiskan seluruh karier profesionalnya bersama Manchester United.
Scholes memulai debutnya pada musim 1994–1995 dan menjadi pemain kunci ketika Manchester United meraih Treble Winners pada musim 1998–1999.
Ia sempat pensiun pada akhir musim 2010/2011 dan bergabung ke staf pelatih Manchester United, namun kembali bermain pada awal 2012 sebelum akhirnya pensiun permanen pada Mei 2013.
4. Tercetusnya Hari Toleransi Internasional
Setiap 16 November diperingati sebagai Hari Toleransi Internasional. Peringatan ini bermula pada perayaan HUT ke-50 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 16 November 1995.
Pada saat itu, negara-negara anggota UNESCO mengadopsi Deklarasi Prinsip-Prinsip tentang Toleransi, yang menegaskan bahwa toleransi merupakan sikap penting untuk menghindari ketidakpedulian dan konflik dalam kehidupan bermasyarakat.
Sejak deklarasi tersebut, PBB menetapkan 16 November sebagai Hari Toleransi Internasional.
5. Penyakit SARS Pertama Kali Ditemukan di Tiongkok
Sindrom Pernapasan Akut Berat (Severe Acute Respiratory Syndrome/SARS) adalah penyakit pneumonia yang pertama kali muncul pada November 2002 di Provinsi Guangdong, Tiongkok.
SARS disebabkan oleh virus SARS-CoV dan memiliki tingkat fatalitas sekitar 10 persen.
Pada awal kemunculannya, upaya pelaporan wabah sempat terhambat hingga virus menyebar cepat ke Hong Kong, Vietnam, dan negara lain melalui mobilitas wisatawan internasional pada awal 2003.
Kasus terakhir epidemi SARS tercatat pada Juni 2003, dengan total 8.069 kasus dan 775 kematian di seluruh dunia.
(Awaludin)
