JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Angelina Sondakh tampaknya menyiapkan undangan khusus untuk bisa mengikuti pengajian setahun wafat suaminya, Adjie Massaid.
Bila tidak mempunyai undangan, jangan harap bisa masuk dan mengikuti pengajian yang digelar di kediamannya di Taman Cilandak, Jakarta Selatan. Seperti yang dialami belasan ibu-ibu pengajian Uswatun Hasanah.
Meski sudah berdandan rapi mereka terpaksa pulang karena tidak bisa menunjukkan undangan yang diminta petugas yang menjaga rumah Angie. Apakah ini dilakukan berkaitan dengan status tersangka suap wisma atlet yang kini disandang Angie? Tak ada yang memastikan. Namun, salah satu jamah pengajian Uswatun Hasanah Endang (53) mengatakan ini jauh berbeda dibandingkan pengajian sebelumnya.
"Waktu tahlilan 80 hari almarhum kita juga datang, tapi bisa ikut," kata perempuan yang tinggal di Pejompongan, Jakarta Selatan ini, di depan kediaman Angie, Minggu (5/2/2012).
Diakuinya, dia bersama jamaah lainnya memang tidak mempunyai hubungan kekerabatan dengan Angie atau almarhum. Niatan untuk mendoakan almarhum hanya atas dasar sesama umat muslim. "Tadinya kita pikir boleh masuk, tapi ternyata tidak," tambahnya.
Kekecewaan dan malu terlihat jelas dari raut muka jamaah pengajian. Tapi apa mau dikata, niat ikhlas ternyata tidak bisa melawan aturan yang diterapkan Angie. "Biarkan saja, kita memang tidak punya undangan," ujar jamaah lainnya, Turah (53).
(Muhammad Saifullah )