SOLO - Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) kota Solo Sugiyarso mengusulkan Pendidikan Kewargaan Negara (PKN) yang menjadi salah satu mata pelajaran di sekolah, agar diganti menjadi Pendidikan Pancasila.
“Materi dalam mata pelajaran PKN yang menyinggung ideologi Pancasila minim sekali. Padahal pendidikan Pancasila penting sekali,” ungkap Sugiyarso saat bertemu wartawan di Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/3/2012).
Menurut Sugiyarso, penggantian itu sangat penting. Meski substansi keduanya yakni PKN dan Pendidikan Pancasila sama, tetapi bila dicermati, pembahasan tentang Pancasila sangat kurang. “Hafalan Pancasila saja sering masing ada yang lupa,” ujarnya.
Selain itu, Ketua PGRI kota Solo juga mengusulkan agar pada pendidikan non formal juga mewajibkan ada pendidikan Pancasila. Artinya pendidikan Pancasila diberikan tidak hanya sebatas pada pendidikan formal.
“Sebab bila dikaji secara mendalam sebetulnya pendidikan karakter juga terdapat didalam pendidikan Pancasila,” jelasnya.
(Insaf Albert Tarigan)