Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Labfor Medan Uji Peluru Penembakan Ketua Karang Taruna

Irwansyah Putra Nasution , Jurnalis-Jum'at, 27 Juli 2012 |05:21 WIB
Labfor Medan Uji Peluru Penembakan Ketua Karang Taruna
Ilustrasi
A
A
A

MEDAN - Polresta Medan melalui Laboratorium Forensik Polri cabang Medan melakukan pengujian terhadap peluru yang berada di tubuh Zulpan Surbakti alias Upeng, Ketua Karang Taruna Kabupaten Deliserdang yang dibunuh di mobilnya di Jalan Jamin Ginting Km 15,5 beberapa waktu lalu.

Kepala Laboratorium Forensik (Kalabfor) Polri Cabang Medan, Kombes Pol Agus Irianto, mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui jenis senjata apa yang digunakan pelaku untuk membunuh korban. "Pemeriksaan sangat penting sebagai petunjuk untuk mengungkap kasus ini," katanya di Medan, Jumat (27/7/2012).

Dia menjelaskan, hingga saat ini belum diketahui jenis senjata yang digunakan untuk menembak Zulpan Surbakti. Namun dalam waktu dekat akan diketahui jenisnya setelah hasil uji laboratorium selesai. "Untuk hasilnya akan diserahkan langsung ke Polresta Medan," ucapnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Raden Heru Prakoso, menjelaskan, untuk mengungkap dan menangkap pelaku penembakan, kepolisian membentuk enam tim yang terdiri tiga dari polresta dan selebihnya dari Polda. Setiap tim beranggotakan 30 orag yang terdiri dari beberapa satuan. "Tim sudah menyebar untuk mengungkap dan menangkap pelaku penembakan, semoga semuanya kelar," harapnya.

Zulfan Surbakti Alias Upeng (60) diketahui tewas akibat ditembak di bagian kepala yang menembus pelipis di dalam mobilnya jenis Opel Blazer warna silver bernomor polisi BM 1128 LV. Korban ditembak OTK pengendara sepeda motor di kawasan Pancur Batu, Deli Serdang.

Sebelum tewas dengan bersimbah darah, mobil yang dibawa korban sempat oleng dan menabrak sebuah mobil dan warung di kawasan tersebut. Sementara tiga rekan korban berhasil selamat dan dibawa kerumah sakit umum H. Adam Malik. Namun saat dilakukan pengecekan, Kepolisian tidak menemukan rekan korban dan saat ini masih melakukan pencarian.

(Risna Nur Rahayu)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement