Kemenangan Obama Bisa Jadi Berkah Bagi Kaum Muda
JAKARTA - Kemenangan Barack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat untuk kedua kalinya harus bisa dimanfaatkan rakyat Indonesia, khususnya kalangan pemuda untuk meningkatkan hubungan bilateral kedua negara, serta membuka peluang taktis bagi bangsa Indonesia.
"Kedekatan historis Obama dengan Indonesia serta prestasi ekonomi kita di mata dunia harus mampu dimanfaatkan untuk meningkatkan hubungan bilateral kedua negara dengan dukungan pemerintah untuk menciptakan peluang baru, baik dalam bidang pembangunan karakter, cinta tanah air, dan kewirausahaan," ujar Ketua Umum DPP KNPI, Taufan EN Rotorasika dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (6/11/2012).
Terpilihnya Obama, kata Taufan, harus dimanfaatkan secara taktis untuk menaikkan postur Indonesia di panggung internasional. Apalagi, dalam dunia Islam, Indonesia merupakan negara dengan penduduk pemeluk agama Islam terbesar dan tergolong demokratis.
"Ini bisa menjadi alat bagi Indonesia untuk mengimbangi dominasi AS, terutama dalam hal terorisme. Indonesia bisa menunjukkan Islam bukan terorisme," tegas Taufan.
Sosok Obama memiliki keuntungan bagi Indonesia. Apalagi Obama memiliki hubungan sangat erat dengan Indonesia, baik yang sifatnya emosional hingga bisa berimplikasi pada hubungan yang bersifat kepentingan bilateral negara.
Kepentingan bilateral terlihat jelas dari beberapa kali kunjungan Obama ataupun pejabat tinggi AS lain ke Indonesia selama Obama menjadi presiden. Namun, pemerintah belum maksimal memanfaatkan hubungan erat dengan AS dimasa pemerintahan Obama.
Lebih lanjut Taufan juga menegaskan, sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar dan mempunyai pengalaman demokratisasi yang relatif mapan, semestinya Indonesia bergerak untuk meneguhkan diri sebagai kiblat demokratisasi bagi dunia Islam. Terlebih, dunia Islam saat ini membutuhkan contoh hubungan yang ideal antara Islam dan demokrasi.
Jika dilakukan hampir bisa dipastikan Amerika Serikat akan mendukung penuh Indonesia seandainya mengambil peranan strategis mengingat banyak negara sekutu AS di Timur Tengah seperti Mesir, Yaman, dan yang lain berguguran.
“Kemenangan Obama bisa membuat Indonesia berkesempatan menjadi pendamping yang bagus bagi AS. Selain itu, ini bisa membuat Indonesia berkesempatan lebih besar menata strategi kebijakan luar negeri,” tandasnya.
(Muhammad Saifullah )
