Korban Tewas ke 18 Longsor di Agam Ditemukan
Ilustrasi
A
A
A
AGAM- Satu lagi jasad korban longsor di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, ditemukan. Korban ditemukan sekira pukul 10.00 WIB, namun baru dapat dievakuasi tim SAR satu jam kemudian.
Dengan penemuan itu, tim SAR sudah menemukan 18 korban tewas dan tersisa dua korban yang tertimbun.
Korban yang ditemukan diindikasikan atas nama Pajri Sutan Sinaro (40) dan ditemukan di sekitar rumahnya, di Kampung Dadok, Dikenagarian Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kamis (31/1/2013).
Diduga saat kejadian, korban dalam keadaan tertidur. Ini terlihat saat jasad korban ditemukan berada di sekitar kasur dan selimut.
Proses evakuasi berlangsung lama karena mayat korban tertimbun sekira dua meter di bawah permukaan tanah. Kondisi mayat korban membesar dan mengeluarkan bau tidak sedap.
Lokasi penemuan mayat korban, tak jauh dari tempat penemuan istri dan anak-anaknya. Istri korban, Erni Astuti (38), dan dua anaknya yang juga tewas Aldi (10) dan Fadmal (1,5). Proses evakuasi korban berlangsung dramatis karena sejumlah anggota keluarga menangis histeris.
Mayat korban saat ini sudah dimandikan dan disemayankan di Masjid Ihsan. Rencananya, mayat korban akan dimakamkan di areal keluarga sore ini.
Tim SAR menduga, masih ada dua korban yang tertimbun longsor, yakni Padri (9) dan Nursidah (65).
Dengan penemuan itu, tim SAR sudah menemukan 18 korban tewas dan tersisa dua korban yang tertimbun.
Korban yang ditemukan diindikasikan atas nama Pajri Sutan Sinaro (40) dan ditemukan di sekitar rumahnya, di Kampung Dadok, Dikenagarian Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kamis (31/1/2013).
Diduga saat kejadian, korban dalam keadaan tertidur. Ini terlihat saat jasad korban ditemukan berada di sekitar kasur dan selimut.
Proses evakuasi berlangsung lama karena mayat korban tertimbun sekira dua meter di bawah permukaan tanah. Kondisi mayat korban membesar dan mengeluarkan bau tidak sedap.
Lokasi penemuan mayat korban, tak jauh dari tempat penemuan istri dan anak-anaknya. Istri korban, Erni Astuti (38), dan dua anaknya yang juga tewas Aldi (10) dan Fadmal (1,5). Proses evakuasi korban berlangsung dramatis karena sejumlah anggota keluarga menangis histeris.
Mayat korban saat ini sudah dimandikan dan disemayankan di Masjid Ihsan. Rencananya, mayat korban akan dimakamkan di areal keluarga sore ini.
Tim SAR menduga, masih ada dua korban yang tertimbun longsor, yakni Padri (9) dan Nursidah (65).
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Follow
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
