Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kapolri Baru Harus Lepas dari Kepentingan Politik

Tri Kurniawan , Jurnalis-Kamis, 05 September 2013 |06:24 WIB
Kapolri Baru Harus Lepas dari Kepentingan Politik
Kapolri Jenderal Timur Pradopo (foto: dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum juga menunjuk Kapolri pengganti Jenderal Timur Pradopo. Padahal, menurut Peneliti Institut Demokrasi, Andi Gani Nena Wea calon kapolri saat ini memenuhi kriteria untuk memimpin Polri ke depan.

"Sekarang tinggal SBY dengan cermat memilih calon pemimpin Polri yang profesional, independen dan terlepas dari kepentingan politik," kata pria yang akrab disapa AGN itu saat diskusi dengan tema pergantian kapolri jelang pemilu dan masa depan profesionalisme Polri di Menteng, Jakarta, Rabu (4/9/2013).

Dia tak yakin SBY akan menunjuk kapolri baru satu atau dua bulan mendatang. Menurutnya, isu pergantian kapolri akan bergulir hingga Januari 2014. Sosok yang kemungkinan akan ditunjuk SBY, lanjutnya, juga misterius.

"Makanya kita jangan terkejut kalau yang maju yang tidak terduga," terangnya.

Selain itu, dia juga berharap kapolri baru merupakan sosok yang humanis, rekam jejak selama di Polri bagus dan tidak punya masa lalu yang kelam. Menurutnya, semua calon punya kelemahan masing-masing, tapi Presiden setidaknya bisa memilih yang terbaik dari calon yang ada.

"Ada beberapa calon yang punya kelemahan. Kalau paling bersih jawabnya bingung. Saya yakin pergantian kapolri tidak akan terjadi satu atau dua bulan lagi, karena DPR juga sedang sibuk sendiri," cetusnya.

(Tri Kurniawan)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement