BEKASI - Aksi persekusi salah sasaran terjadi di wilayah Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Gara-gara dikira mencuri amplifier atau pengeras suara di salah satu masjid di Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, seorang pria malah dibakar hidup-hidup oleh massa yang sudah tersulut emosi.
Pria berperawakan kurus, rambut pendek dan berusia sekitar 35 tahunan itu tewas seketika di lokasi kejadian. Peristiwa memilukan itu terjadi pada Selasa 1 Agustus 2017 sekitar pukul 17.30 WIB.
Namun, setelah ditelusuri lebih lanjut, pria malang itu ternyata bukan pencuri, melainkan hanya menumpang salat di masjid itu. Kebetulan korban membawa amplifier-nya sendiri ke dalam masjid karena khawatir hilang jika ditaruh di jok motor.
Korban ternyata seorang tukang servis televisi yang hendak mengantar amplifier tersebut ke tempat bosnya. Yang bikin lebih miris adalah, istri korban aksi main hakim sendiri itu sedang hamil tujuh bulan. Astagfirullah!
Sementara dari pihak keluarga korban hanya bisa pasrah dan lebih memilih tidak membawa kasus ini ke ranah hukum. Dan yang mencengangkan lagi, terdapat lafadz 'Allah' di bagian kepala kiri korban salah sasaran ini. Berikut postingan lengkap akun Facebook, Yuni Rusmini:
Masih ingat postingan sy??? Kejadian kemarin, Selasa 1 agustus 2017 sore. ttg maling ampli masjid yg dibakar Hidup" hingga tewas mengenaskan di daerah pasar muara bekasi????
Astagfirullahhaladzim.....