JAKARTA - Panggilan alam seseorang untuk buang air kecil (pipis) memang sulit untuk ditahan. Bahkan, hanya gara-gara urusan ini, kunjungan safari politik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pun tersendat.
Konvoi kendaraan rombongan Mega dari Semarang yang melaju dengan kecepatan tinggi ke arah Blora, Selasa (20/11/2007) harus terhenti di tengah jalan, gara-gara aktivis Budiman Sujatmiko tak bisa menahan hasrat pipis.
"Aduh kebelet pipis nih," kata Budiman.
Namun, Budiman rupanya harus rela menahan hasrat ingin pipis itu dalam-dalam. Sebab, untuk menghentikan konvoi kendaraan yang mendapat pengawalan cukup ketat ini perlu koordinasi panjang.
"Sebentar pak kita harus koordinasi dulu dengan yang lain," kata seorang staf yang berada di bus Budiman.
Dinginnya AC bus rupanya semakin memperparah keadaan. "Tapi ini sudah kebelet banget mas!" teriak Budiman.
Bahkan karena tak kunjung mendapat kepastian berhenti, seorang staf mengusulkan ide gila. "Apa pakai kantong plastik aja dulu mas, kalau sudah tak tahan?!" ujar si staf.
"Gila!" timpal Budiman.
Namun akhirnya, segala penderitaan itu usai ketika bus berhenti di dekat sebuah pom bensin di dekat area persawahan. Tak hanya budiman, sejumlah peserta rombongan Mega ini pun turut turun dan melampiaskan hasrat itu. "Lega..!" ujar mereka.
Setelah berhenti sekira 10 menit, rombongan pun kembali melaju ke arah Blora.
