Diusung PKB Jadi Capres, Rhoma Irama Tak Tertarik Konvensi PD

BANDUNG - Rhoma Irama menyatakan diri sudah resmi menjadi capres yang akan diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ia bahkan sudah ditetapkan, sejak 2 April lalu.

"Kita sudah positif jadi capres dari PKB," kata Rhoma di sela Safari Ramadan di Jalan Pasirkoja, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/7/2013).

Rhoma mengatakan penetapan dirinya sebagai capres dilakukan pada April lalu. PKB pun sudah bulat mengusung dirinya. "Sejak 2 April kita sudah kontrak dengan PKB, resmi mencapreskan Rhoma Irama. Komitmen kita sudah jelas bahwa Rhoma Irama adalah capres dari PKB," jelasnya.

Soal visi dan misinya maju sebagai capres, Rhoma hanya mengungkap sedikit. "Yang pasti kemakmuran, keadilan, dan lain-lain. Lengkapnya nanti lah," tuturnya.

Apakah akan ikut dalam Konvensi Capres Partai Demokrat? "Tidak. Saya sudah jadi capres," tegas Rhoma.

Penyanyi dangdut itu lalu mengumbar optimismenya maju sebagai capres. "Kita harus percaya diri. Kalau tidak, kita tidak punya power untuk tampil," paparnya.

Disinggung apakah Safari Ramadan yang dilakukan adalah bagian dari 'gerilya' mencari dukungan untuk pencapresannya, Rhoma menjawab santai. "Bukan 'gerilya' lah, sosialisasi," ungkapnya.

Menurutnya, Safari Ramadan adalah kegiatan yang biasa dilakukan PKB. Tapi ada perbedaan Safari Ramadan kali ini dibanding sebelum-sebelumnya. "Safari Ramadan ini biasa kita lakukan setiap tahun. Tapi kali ini lebih spesifik karena kita bersama-sama dengan PKB dalam rangka lebih mendekatkan PKB kepada mayarakat, juga dalam rangka sosialisasi pencapresan Rhoma Irama oleh PKB," tandasnya.

Sementara itu, Safari Ramadan diikuti ratusan warga dari berbagai usia. Mereka cukup antusias hadir untuk menyaksikan Rhoma yang akan memberikan tausyiah dalam acara itu. Lokasi Safari Ramadan digelar di pinggir jalan. Panggung bahkan cukup lebar dan menggunakan hampir setengah badan jalan. Arus lalu lintas pun tersendat.

Sementara selain Rhoma, dalam Safari Ramadan itu hadir beberapa petinggi PKB seperti Ketua DPP sekaligus Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Helmy Faishal Zaini, Ketua DPW PKB Jawa Barat, Dedi Wahidi, serta para pengurus PKB tingkat Jawa Barat dan Kota Bandung.

(K. Yudha Wirakusuma)