SURABAYA - Pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa), hari ini, Rabu (12/2/2014) akan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur priode 2014-2019. Menteri Dalam Negri Gamawan Fauzi akan melantik pasangan petahana dini Gedung DPRD Jawa Timur Jalan Indrapura. Semenatara acara tasyakuran akan digelar di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya.
Untuk mengantisipasi jalannya pelantikkan, pihak kepolisian menerjunkan 3.000 personel yang disiagakan di sejumlah titik rawan. Pasalnya, beredar kabara adanya aksi demonstrasi dari pendukung Khofifah-Herman (BerKaH) yang akan menyerbu pelantikkan tersebut.
Pantauan Okezone di Gedung DPRD Jawa Timur tempat untuk prosesi pelantikkan telah disiapkan di Gedung wakil rakyat tersebut. Untuk menjaga jalannya pelantikkan sekitar pukul 08.00 WIB kawasan gedung tersebut harus sterul. Sedangkan Jalan Indrapura akan ditutup.
Persiapan serupa juga terjadi di Gedung Negara Grahadi. Rencananya, setelah dari gedung DPRD Jatim, Pakde Karwo dan Gus Ipul akan bertolak ke Grahadi untuk memberikan orasi politiknya sebagai Gubernur dan wakil Gubenur Jawa Timur. Di tempat tersebut, sejumlah karangan bunga ucapan selamat juga sudah mulai berdatangam. sejak Selasa (11/1/2014) sore.
Untuk jamuan di Gedung Grahadi, Pemprov Jatim menyediakan sekitar 5.000 posi makanan tradisonal Jawa Timur. Ribuan porsi menu makanan tersebut diborong dari 18 rombong Pedagang Kaki Lima (PKL) terkenal di Surabaya.
Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim, Lies Idawati mengatakan, sejumlah tamu undangan akan mendengar orasi politik dan menyaksikan pelantikkan Ketua PKK Jawa Timur. "Para undangan dipersilahkan hidangan menikmati menu tradisional itu," katanya, Rabu (12/2/2014).
Seperti diketahui, Pakde Karwo dan Gus Ipul dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih setelah menang di pilgub Jatim pada 29 Agustus 2013 lalu dengan perolahan suara 8.195.816 suara (47,25 pesen). Disusul dengan Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman S Sumawiredja ada di posisi kedua dengan 6.525.015 suara (37,62 persen).
Kemudian pasangan Bambang DH-Said Abdullah di posisi ketiga dengan 2.220.069 suara (12,69 persen). Sedangkan posisi keempat ditempati pasangan Eggi Sudjana-M Sihat dengan hanya memperoleh 422.932 suara (2,44 persen).
Pilgub Jatim sempat belanjut dalam sidang Mahkamah Konstitusi karena pasangan BerKaH tidak terima dengan hasil Pilgub. Hingga akhirnya, MK menolak gugatan pasangan BerKaH dan menyatakan pemenang Pilgub Jatim adalah pasangan KarSa.
(TB Ardi Januar)