Merasa Bersalah, PM Korsel Mundur Akibat Tragedi Kapal Feri

Fajar Nugraha, Jurnalis
Minggu 27 April 2014 09:36 WIB
PM Korsel mengundurkan diri (Foto: Reuters)
Share :

SEOUL - Perdana Menteri Korea Selatan (Korsel) Chung Hong-Won berniat untuk mengundurkan diri. Keputusannya itu didasarkan atas tenggelamnya Kapal Feri Sewol yang menelan banyak korban.

Pengunduran diri Chung diyakini dilontarkannya di tengah meningkatnya klaim dari keluarga penumpang yang menjadi korban bahwa pemerintah tidak berupaya keras untuk menyelamatkan korban. Sebagian besar korban tewas adalah siswa sekolah yang tengah melakukan perjalanan wisata.

Sejak kapal tersebut tenggelam pada 16 April 2014 lalu, PM Chung bertanggungjawab atas operasi penyelamatannya. Pengunduran Chung diperkirkan tidak akan berpengaruh banyak dalam pemerintah, karena kekuasaan utama ada di tangan Presiden Park Geun-Hye. Belum ada tanggapan dari Park mengenai keinginan dari PM Chung.

"Ketika saya melihat keluarga yang berduka karena kehilangan keluarga mereka dan menunjukkan kemarahan mereka di hadapan publik, saya kira harus bertanggungjawab sebagai perdana menteri," ujar PM Chung, seperti dikutip Associateds Press, Minggu (27/4/2014).

"Ada banyak kesalahan dalam praktik lingkup hidup kita. Saya harap hal ini bisa diperbaiki dan kecelakaan seperti ini pun tidak akan terjadi lagi," lanjutnya.

Chung menjadi sasaran kemarahan dari keluarga korban ketika mengunjungi tempat penampungan di Pulai Jindo. Dirinya dianggap tidak becus menangani kecelakaan yang terjadi.

Hingga kini sudah ada 15 orang awak kapal yang ditangkap oleh pihak penyelidik terkait dengan kecelakaan yang terjadi. Mereka yang ditangkap termasuk kapten dan dua juru mudi.


Sementara regu penyelam sudah menemukan 187 jenazah korban kecelakaan Kapal Sewol. 115 lainnya diyakini masih hilang dan hanya 174 penumpang yang berhasil diselamatkan. Kapal diketahui membawa 476 penumpang ketika kecelakaan terjadi.

(Fajar Nugraha)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya