JAKARTA - Pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Arbi Sanit mengatakan, sulit bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) 'mengkudeta' Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari tangan Megawati Soekarnoputri.
Arbi Sanit mengakui, di internal PDIP memang tengah mengalami krisis kepemimpinan. Namun tetap saja mantan Gubernur DKI Jakarta ini tidak mudah mendapatkan kursi PDIP I.
"Dan yang baru seperti Presiden Jokowi sekalipun belum bisa tampil menyaingi Megawati,” kata Arbi saat dihubungi, Senin (23/3/2015).