Lukisan Gembong Narkoba Tarik Perhatian Rakyat Australia

Ferry Ardiansyah, Jurnalis
Selasa 28 April 2015 16:24 WIB
Pengcara Todung Mulya Lubis Memamerkan Lukisan Karya Myuran Sukumaran (Foto:The Guardian)
Share :

CILACAP – Gembong narkoba asal Australia, Myuran Sukumaran, memamerkan karya lukisnya sebelum pelaksanaan eksekusi mati terhadap dirinya.

Lukisan yang mengambil tema “Satu Hati, satu rasa di dalam cinta” diperlihatkan oleh pengacaranya asal Australia Julian McMahon dan Todung Mulya Lubis di Pelabuhan Wijayapura, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

 

Seperti dilansir Sydney Morning Herald, Selasa (28/4/2015), lukisan tersebut mendapat perhatian yang cukup luas dari masyarakat Australia. Hari ini ratusan orang berdemonstrasi di pusat kota Sydney, Australia menuntut Pemerintah Indonesia untuk membatalkan pelaksanaan hukuman mati.

Tim pengacara Myuran mengatakan lukisan tersebut merupakan ekspresi jiwa dari kliennya yang akan dieksekusi mati. Mereka pun terus berupaya agar eksekusi hukuman mati bisa dibatalkan.

Pemerintah Australia melalui Menteri Luar Negeri, Julie Bishop terus berupaya melobi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membatalkan eksekusi tersebut. Ia pun mengancam akan menarik duta besarnya dari Indonesia jika eksekusi tetap dilakukan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya