Beras Plastik Beredar di Sumut, Polisi Tunggu Uji Lab

MEDAN - Beras yang diduga mengandung bahan plastik hingga saat ini masih diperiksa di laboratorium Polda Sumatera Utara (Sumut). Beras yang sempat dikonsumsi bocah 10 tahun, bernama Bunga Sinda itu diduga menyebabkan pembengkakan pada lambung.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Oscar membenarkan adanya laporan dari warga yang menemukan beras yang diduga mengandung bahan plastik.

"Ada kita terima laporan dari masyarakat, bahwa ada korban akibat mengonsumsi beras sintetis. Tapi, terkait hal itu masih kita lakukan pemeriksaan terhadap beras tersebut," jelas Oscar, Minggu (24/5/2015).

Oscar menambahkan, hingga saat ini barang bukti beras masih di uji laboratorium Polda Sumut. Dirinya juga akan memberikan informasi lebih lanjut setelah hasil uji laboratorium keluar.

"Masih diuji lab, nanti hasilnya apabila terbukti akan kita sampaikan ke rekan rekan wartawan," tegas Oscar.

Sebelumnya, bocah kelas 4 SD (Sekolah Dasar) ini merasa kesakitan di bagian perutnya. Mengetahui anaknya mengalami sakit di bagian perutnya, Suriani (38), ibu kandung korban pun langsung melarikannya ke Puskesmas terdekat.

Setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Sunggal, diketahui bocah tersebut mengalami pembengkakan di lambungnya. Keluarga menduga beras yang seminggu lalu dibeli mengandung bahan campuran plastik. Hal itu diperkuat lantaran beras mengapung saat dimasukkan ke dalam air.