MAJENE – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju, Habsi Wahid dan Irwan Pababari, mendeklarasikan diri sebagai pemenang pada pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 di Mamuju yang digelar hari ini, Rabu 9 Desember 2015.
Pasangan dengan nomor urut 3 ini mengklaim kemenangan berdasarkan hasil hitung cepat yang dilakukan relawan Habsi-Irwan yakni SDK Community.
Dari 551 tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Mamuju, Tim SDK Community telah mengumpulkan suara sebanyak 239 TPS. Meski bersifat sementara, pasangan yang diusung PKS, PBB, PPP, dan Hanura ini unggul dengan perolehan suara 33.056 atau 57,21 persen.
Selanjutnya di urutan kedua, pasangan Bustamin-Damris meraih suara sebanyak 19.299 atau 33,40 persen. Kemudian pasangan Ahmad-Jawas dengan total suara sebesar 5.429 atau 9,40 persen.
Data tersebut lebih lebih dari setengah jumlah TPS yang ada. Pasangan Habsi-Irwan bahkan sangat percaya diri mengumumkan kemenangannya dan mendeklarasikan diri dengan menyebur ke kolam bersama para pendukungnya di kediaman pribadi Mantan Bupati Mamuju, Suhardi Duka (SDK).
Meski demikian, pasangan dengan nomor urut 3 ini akan tetap menantikan rekapitulasi secara manual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Hasil rekapitulasi KPU-lah yang paling layak menjadi acuan. Tapi, kami juga punya hitungan sendiri yang bisa dipercaya,” ujar Habsi Wahid kepada wartawan di kediaman SDK.
Selain Habsi-Irwan yang menyebur ke kolam, Ketua Dewan Pembina Koalisi Mamuju Sejahtera, Suhardi Duka, bersama sejumlah tim pemenangnya juga ikut nyemplung ke dalam kolam renang.
“Ini hanya ungkapan kebahagiaan kami. Setelah kurang lebih lima bulan berjuang untuk memenangkan Habsi-Irwan,” kata salah satu tim pemenangan Habsi-Irwan.
Sementara di Majene, kemenangan juga diklaim oleh pasangan nomor urut 1, Fahmi Massiara-Lukman. Pasangan yang diusung Partai Golkar, Demokrat, PDIP, dan PKS tersebut mendeklarasikan diri kemenangannya berdasarkan hasil quick count yang dilakukan timnya.
Ketua Tim Strategi Pemenangan Pemilu Fahmi-Lukman, Jainuddin Sayadul, menyebutkan, perolehan suara jagoannya berdasarkan hitungan cepat yang dilakukan unggul sebesar 45,83 persen. Menyusul pasangan nomor urut 3 Rizal Sirajuddin-Mulyadi Bintaha 30,88 persen, dan nomor urut tiga Arifin Nurdin-Andi Irfan 23,29 persen.
Zainuddin meyakini hasil hitungan cepat tersebut tidak akan meleset dari real count yang akan dilakukan KPU. Sebab, data tersebut langsung dari TPS.
Meski demikian, pihaknya akan tetap menghargai rekapitulasi manual yang dilakukan KPU.
Pantauan KORAN SINDO, Rabu (9/12/2015), ratusan massa pendukung Fahmi-Lukman bahkan menggelar arak arakan. Massa dari berbagai arah bertemu di pusat Kota Majene dan berkeliling kota Majene sebagai tanda kebahagiaan atas kemenangan itu. Aksi konvoi itu mulai terlihat sekira pukul 15.00 Wita.
Kapolres Majene, AKBP Sony Mahar Budi Aditiawan, sedianya melarang aksi tersebut. Namun masa pendukung pasangan petahana ini tak menghiraukannya.
Sementara Ketua KPU Majene, Asmanudin, mengatakan, hingga kini belum ada hasil hitungan secara riil terhadap perolehan suara. KPU baru akan melakukan proses perhitungan mulai dari tingkat PPS, PPK dan terakhir di KPU secara manual. Saat itu semua calon akan menyaksikannya langsung.
Terkait hasil hitungan cepat para pasangan, Asmanuddin mengaku itu sah-sah saja. Tapi, hitungan yang sah adalah rekapitulasi manual yang dilakukan KPU.
“Hitungan cepat sah-sah saja dilakukan pasangan calon. Tapi, kami tetap menunggu rekapitulasi manual,” ucap Asmanuddin.
(Abu Sahma Pane)