Menurut Zaini, Aceh sekarang sedang menyiapkan program strategis berupa Kawasan Unggulan Terpadu Aceh (KUTA) Maritim. Program tersebut bertujuan untuk memperkuat agenda pembangunan kemaritiman nasional yang digagas Presiden Joko Widodo.
"Dengan memastikan upaya percepatan kesejahteraan masyarakat Aceh, sebagai basis untuk keberlanjutan pembangunan di segala bidang, termasuk penguatan kedaulatan pangan, energi dan ekonomi,” katanya.
Penguatan Pelabuhan Perikanan Lampulo, sambungnya, sebagai salah satu aksi nyata dari program itu, di antaranya dengan pembangunan lanjutan breakwater sepanjang 520 meter, pengerukan kolam pelabuhan hingga 500 ribu meter kubik, dan menambah dermaga sepanjang 100 meter.
Kemudian pembangunan jembatan dari Gampong Jawa ke Lampulo, serta pembangunan berbagai teknologi untuk memperkuat sektor industri dan jasa maritim di wilayah ini dengan standar internasional.
(Risna Nur Rahayu)