JAKARTA - Musisi Ahmad Dhani mengaku diminta oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar untuk maju sebagai calon gubernur dalam ajang Pilgub DKI Jakarta Tahun 2017.
Dhani yang memberikan sambutan dalam acara Tasyakuran Harlah ke-17 Garda Bangsa di Kantor DPP PKB juga mengaku siap jika PKB batal mengusung dirinya.
"Kalaupun saya disuruh Cak Imin jadi Gubernur DKI saya siap. Suatu saat kalau enggak jadi ya siap juga saya," ujar Dhani di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Jumat (11/3/2016).
Pentolan band Dewa 19 itu mengaku lega jika PKB batal mencalonkannya. Pasalnya, Dhani sudah merasa nyaman dengan kehidupannya selama ini.
"Terus terang jadi Cagub DKI itu mengeluarkan saya dari surga saya. Enak di rumah, sama anak istri, cium mereka dan sekarang harus keluar wawancara ini itu. Kalau disuruh mundur ya Alhamdulillah saya bisa kumpul keluarga," kata Dhani.
Lebih jauh, Dhani mengaku memang dekat dengan PKB dan Cak Imin. Kedekatannya ini dimulai sejak ia bertemu dengan sesepuh PKB yang juga mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Tak hanya jelang Pilgub DKI ini saja, Ia pun mengaku pernah diperintah Cak Imin untuk jadi juru kampanye di Jawa Timur, bahkan jadi jurkam untuk Joko Widodo saat Pilpres 2014 lalu.
"Selama diperintah dari Ketum saya laksanakan. Dhani jadi jurkam di Jatim, siap. Ahmad Dhani jadi jurkam Jokowi, sik (sebentar)," ujar Dhani diikuti gelak tawa.
"Intinya no hurt feeling-lah," tutup Dhani. (day)
(Susi Fatimah)