JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan mengatakan, insiden tabrakan pesawat Batik Air dengan pesawat TransNusa di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta seharusnya tidak perlu terjadi.
Mengingat, pergerakan penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma masih sedikit dibandingkan penerbangan yang ada di Bandara Soekarno-Hatta.
"Mengenai insiden Halim, saya penjelaskan, insiden ini tidak perlu terjadi," kata Jonan di Ruang Rapat Komisi V DPR, Jakarta, Senin (11/4/2016).
(Baca juga: Kronologi Tabrakan Batik Air dan TransNusa)
Menurut Jonan, pergerakan pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma hanya 108 penerbangan per hari atau 54 take off dan 54 landing.
"Kalau kita bandingkan Soetta satu hari bisa ribuan tapi double runway," katanya.
(Arief Setyadi )