JAKARTA - Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai pernyataan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyebut jilbab mirip serbet tidak etis.
"Tidak etislah Ahok membanding-bandingkan jilbab dengan serbet,” kata Ariza di Jakarta, Kamis (9/6/2016).
Seharusnya, lanjut Ariza, Ahok melihat substansi jilbab daripada kualitas materi atau bahan dari jilbab itu sendiri. "Jangan menilai pada kualitas materinya, yang harus dinilai substansi atau kualitas substansi, yaitu menutup aurat," jelasnya.
Ketua DPP Partai Gerindra ini menambahkan, substansi jilbab termasuk yang dipakai siswi-siswi di Jakarta merupakan kesopanan dan menutup aurat. "Meski pakai sutra kalau terbuka dan terlihat tidak sopan, lebih baik karung gandum sekalipun asalkan menutup aurat. Itu lebih terhormat," katanya.
(Baca juga: Ahok Imbau Guru Tak Paksakan Siswi Pakai Jilbab)