MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
KARELIA – Anak-anak di Rusia tengah menjalani libur musim panas. Menjadi kebiasaan untuk anak-anak Rusia dikirim ke kamp pelatihan (Summer Camp) pada masa seperti ini. Sesuai jadwal, mereka pun pergi rekreasi ke Danau Syamozero di Karelia, barat laut Rusia. Sedikitnya, 47 anak didampingi empat orang dewasa mengikuti kegiatan berlayar ini.
Nahas, di tengah danau badai menerjang. Tiga kapal yang membawa rombongan lantas terjungkir. 11 orang, yang terdiri dari 10 anak-anak peserta kamp musim panas dan seorang pemandu tewas akibat insiden ini.
“Telah terjadi tragedi besar di Karelia. Menurut data terakhir, 10 anak semuanya dari Moskow meninggal di Danau Syamozero. Turut berduka sedalam-dalamnya kepada keluarga dan teman-teman para korban,” tulis Wali Kota Karelia Sergey Sobyanin menginfokan peristiwa ini di akun Twitter-nya, seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (19/6/2016).
Seorang anak perempuan berusia 12 tahun berhasil tersapu hingga ke tepi pantai sebuah daratan sendirian. Segera setelah sadar, dia berlari mencari bantuan. Kementerian Tanggap Darurat Rusia melaporkan, 36 orang selamat rata-rata karena memakai pelampung.
Dilansir BBC, petugas penyelamat mengungkap, 25 orang di antara korban yang selamat terdampar di suatu pulau di danau tersebut, 11 sisanya sudah naik ke daratan dan menetap di desa setempat. Sementara dua orang anak hilang.
Seorang instruktur ditahan karena dianggap mengabaikan prosedur keamanan untuk berlayar di tengah cuaca buruk. Padahal sudah diberitahu bahwa cuaca sedang tidak memungkinkan.
Tim penyelamat menggunakan kapal dan helikopter untuk menyusuri lokasi, mencari para korban. Layanan darurat Karelia menerima laporan insiden pada Minggu 19 Juni 2016 sekira pukul 11.15 waktu setempat (pukul 15.15 WIB).
Danau Syamozero adalah sebuah danau air tawar sekira 100 kilometer dari perbatasan antara Rusia dengan Finlandia. Danau besar tersebut biasanya digunakan untuk memancing, bermain arung jeram dan daerah wisata.
(Silviana Dharma)