JAKARTA – Presiden Ukraina, Petro Poroshenko akan berkunjung ke Indonesia selama tiga hari, yakni pada 5-7 Agustus. Agenda pertemuan akan difokuskan pada persoalan ekonomi.
Dalam hal ekonomi, Ukraina adalah mitra dagang kedua terbesar di Eropa Tengah dan Timur bagi Indonesia dengan nilai perdagangan per 2015 sebesar USD526,9 juta.
Indonesia sendiri mengekspor minyak kelapa sawit (CPO), kertas, dan minyak goreng (palm kernel oil). Sementara, impor Ukraina dari Indonesia adalah tepung gandum dan besi baja.
Bersama Menteri Luar Negeri, Menteri Kebijakan Agraria dan Pangan, sejumlah delegasi serta pebisnis, kepala negara yang sering bersitegang dengan Presiden Rusia Vladimir Putin itu akan bertandang ke Istana Merdeka menemui Presiden RI, Joko Widodo.