Dituding Pakai Ijazah Palsu, Kades Terpilih Dipolisikan

Sementara itu, salah seorang bakal calon Kades Cibungur, Agus Isman mengaku, telah mengetahui adanya rencana perwakilan warga untuk melaporkan kades terpilih atas dugaan penggunaan ijazah palsu.

“Bagi saya proses pilkades telah selesai, setelah panitia pemilihan menetapkan pemenangnya. Soal adanya rencana laporan ke polisi, saya kira itu hak warga yang harus dihormati,” ucap dia.

Agus menambahkan, rencana pelaporan warga tidak boleh mengganggu agenda besar Pemkab Lebak terkait proses pelaksanaan pilkades, terutama pelantikan kades terpilih oleh Bupati Lebak yang belum diketahui tanggalnya.

“Laporan jalan, pelantikan juga harus jalan. Jika kemudian laporan warga benar, tentu akan ada tindak lanjut sesuai hukum yang berlaku. Tapi, jika laporan itu terbukti tidak benar, sudah selayaknya seluruh lapisan masyarakat mendukung penuh kades terpilih, agar pembangunan desa bisa berjalan dengan baik,” tutupnya.

(Rizka Diputra)