Tragedi Jatim Park, Siswi Diterkam Harimau saat Selfie

, Jurnalis
Rabu 15 Maret 2017 21:21 WIB
Share :

MALANG - Seorang siswi TK bernama Putri (4) diterkam anak harimau saat melakukan sesi foto bersama satwa di kawasan wisata Jawa Timur Park (JTP) II, Batu, Jawa Timur. Marketing and Public Relations Jatim Park Grup Titik S Ariyanto mengaku bertanggung jawab atas insiden ini.

"Kami akan bertanggung jawab, sepenuhnya soal penanganan medis korban," kata Marketing and Public Relations Jatim Park Grup Titik S Ariyanto, Rabu (15/3/2017).

(Baca juga: Diduga Panik, Anak Harimau di Jatim Park II Terkam Siswi TK)

Menurutnya, peristiwa ini terjadi di lokasi pemotretan satwa. Saat itu suasana ramai anak-anak sehingga diduga menyebabkan anak harimau benggala usia 6 bulan panik dan menerkam Putri, siswi Taman Kanak-Kanak (TK) Dharma Wanita, Doho, Kabupaten Kediri.

Pihak JTP II juga menyatakan bahwa kejadian ini murni kecelakaan yang tidak diharapkan oleh siapapun.

"Terjadi karena harimau dalam kondisi panik karena banyak anak sekolah yang berteriak-teriak dan gaduh saat harimau dibawa menuju lokasi foto bersama anak harimau," kata Titik.

Korban hingga kini masih menjalani perawatan intenaif di RS Baptis Kota Batu. Korban terluka karena cakar anak harimau di beberapa bagian tubuhnya.

Kasubag Humas Polres Batu AKP Waluyo menambahkan, kejadian ini bermula saat Putri dan orangtuanya ingin berfoto bersama anak harimau di lokasi pemotretan satwa.

Ada dua keeper yang menjaga namun ada rombongan pengunjung yang lain datang dan berteriak-teriak. "Saat itulah diduga anak harimau panik dan mencakar korban," kata Kasubag Humas Polres Batu AKP Waluyo.

Korban lalu dibawa ke RS Baptis Kota Batu untuk menjalani operasi. "Kini sedang proses pemulihan dan menjalani rawat inap di rumah sakit," kata Waluyo.

Sementara itu, Ketua Pro Fauna Indonesia Rosek Nursahid memandang, kegiatan foto dengan satwa di kebun binatang telah mengabaikan standard animal welfare dan merupakan bentuk eksploitasi.

(Baca juga: Siswi TK Diterkam Harimau, Aktivis Satwa Desak Kegiatan Berfoto Bersama Hewan Dihentikan)

Kegiatan tersebut juga berpotensi membahayakan pengunjung dan juga membuat satwa stress. "Peluang terjadinya penularan penyakit zoonosis dari satwa ke manusia dan sebaliknya juga tinggi," kata Rosek Nursahid.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya