BACA JUGA: 7 Hal Langka yang Akan Terjadi pada Haji 2017
Tahun ini merupakan ibadah haji ketiga Said. Ia mengaku selalu mendapat hal yang berbeda setiap kali menjalankan ibadah. Begitu pula dengan ibadah kali ini, menurutnya sangat berbeda dengan yang pertama kali ia jalankan.
Menurut Zeghidour, seorang penulis, hal tersebut mungkin dirasakan Said karena pergi haji membawa jamaah ke tingkat yang berbeda. Mereka yang datang dari berbagai negara dan latar belakang tersebut dapat melupakan kehidupan di rumah saat melangsungkan ibadah. Hal itu karena para jamaah harus berlari, bergerak, dan melakukan beberapa hal lain saat beribadah. Para jamaah pun dapat melupakan sejenak masalah yang tengah dialami.
"Jadi secara fisik dan mental menuntut agar dia tidak sempat memikirkan krisis di Teluk. Baginya ini adalah sastra. Banyak jamaah datang dari Asia atau Afrika, jauh dari Timur Tengah, dan mereka datang ke tempat di mana mereka bisa mencoba melupakan kehidupan mereka di rumah," tukasnya. (DJI)
(Rifa Nadia Nurfuadah)