Ia mengatakan, saat itu putrinya sempat mendapatkan pertolongan. Namun nahas, nyawanya tidak tertolong. “Sempat diberi pertolongan, tapi tidak tertolong,” katanya.
Edi mengatakan, sebelum mendengar kabar kematian anaknya, ia tidak mendapat firasat apa-apa. Menurut Edi, tadi pagi Dea sempat meneleponnya.
“Kalau tadi pagi obrol biasa aja ceria gitu. Terus dia juga bilang katanya mau nebus foto, lalu saya bilang ambil aja uang di ATM secukupnya. Dia juga berpesan kepada saya untuk berolahraga,” katanya.
(Erha Aprili Ramadhoni)