HONOLULU - Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen kembali melakukan kunjungan ke Hawai dan mendarat pada Sabtu 28 Oktober. Kunjungan ini dilakukan Presiden Tsai sebagai perjalanan diplomatik ke negara sekutunya di antara negara-negara Pasifik.
Sayangnya kunjungan ini dinilai berpotensi untuk memicu kembali memanasnya hubungan antara China dan Amerika Serikat (AS). Sebagaimana diketahui, China menilai Taiwan sebagai salah satu isu sensitif dan penting antara mereka dan Pemerintah Negeri Paman Sam.
Baca Juga: Presiden Taiwan Ogah Tunduk kepada China
Baca Juga: China Kembali Tegaskan Tak Akan Akui Kemerdakaan Taiwan
Sebelumnya, berulangkali, Beijing telah menyampaikan protes kepada Washington yang dengan mudah mengizinkan Tsai Ing-wen berpergian atau masuk ke wilayahnya. Hingga detik ini, otoritas Negeri Tirai Bambu masih kekeuh menganggap Taiwan adalah bagian dari mereka.
Sementara itu, di sisi lain, Presiden Tsai tetap tak bergeming dan menolak untuk bergabung dengan China. Sebagaimana dilansir dari Reuters, Minggu (29/10/2017),
Presiden Tsai Ing-wen melakukan perjalanan selama seminggu dan berencana akan mengunjungi negara Malenesia seperti Tuvalu, Kepulauan Solomon dan Kepulauan Marshall.