JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan membeberkan alasan tidak diperpanjangnya izin usaha tempat hiburan malam Hotet Alexis di bilangan Jakarta Utara demi menjadikan Jakarta kota yang bermoral.
Anies mengaku hal tersebut juga dilakukan lantaran menerima banyak laporan dari berbagai pihak. Dan ia mengaku sudah mendapatkan bukti fisik untuk bisa menindak dengan tegas jika Hotel Alexis tetap nekat beroperasi.
Dalam program Special Report di iNews, salah satu pelanggan tetap di Hotel Alexis yang identitasnya tidak disebutkan menceritakan seperti apa sebenarnya layanan dan aktivitas di hotel yang sering disebut 'Surga Dunia' tersebut. Berikut petikan wawancaranya:
Kesan pertama masuk Hotel Alexis?
Saya melihat Hotel Alexis itu waktu masuk loby saja sudah beda. Jadi, bukan seperti hotel pada umumnya. Intinya kalau hotel pada umumnya kalau kita tidak bisa pulang atau misal ke luar kota, nah hotel ini yang tempat persinggahannya. Tapi Hotel Alexis ini beda, bukan untuk istrahat karena begitu saya masuk, udah beda banget konotasinya.
Apa yang terdapat di lantai 1?
Begitu kita masuk lantai 1 itu ada pengecekan dan juga ada metal detector. Ada tas segala macam pasti diperiksa semuanya. Kalau misalkan ada yang bawa senjata tajam atau senpi (senjata api) atau alat yang membahayakan itu langsung dimasukkan ke resepsionis. Biasanya ditanya dulu, mau ke lantai berapa. Tergantung tamunya, kalau lantai 1 itu namanya foreplay.