Menurut Jokowi, pemda sudah tahu apa yang harus dilakukan jika ada kondisi KLB. "Tim dari Kemenkes juga terus dikirim dan pemda di sana juga ada rumah sakit. Penanganan yang terbaik adalah oleh daerah. Menteri sudah saya perintahkan untuk menangani kalau ada hal-hal yang luar biasa," kata Presiden Jokowi lagi.
Sebelumnya dilaporkan telah terjadi KLB campak dan juga adanya gizi buruk di Kampung Nakai, Distrik Pulau Tiga dan Kota Agats, Provinsi Papua.
Sampai dengan 8 Januari 2018 ini tercatat tujuh balita dirawat dengan gizi buruk di RSUD, lima di antaranya positif campak. Pada tanggal 9 Januari 2018 tercatat di Kampung Nakai, Distrik Pulau Tiga sebanyak dua balita meninggal dunia, dan di Kota Agats tercatat 12 kasus campak dan tujuh kasus gizi buruk.
Tim kesehatan sedang melakukan inspeksi ke kampung-kampung di Distrik Basim untuk pengobatan campak, gizi kurang dan gizi buruk.
(Erha Aprili Ramadhoni)