JAKARTA - Tragedi ambruknya selasar Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (15/1/2018) sekitar pukul 12.10 WIB siang menyebabkan korban yang terdiri dari Mahasiswa Universitas Bina Darma Palembang harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Rencananya, mahasiswa ini akan melakukan kunjungan industri di gedung BEI, namun baru saja menginjakan kaki di Gedung BEI, Selasar gedung ambruk, dan menyebabkan puluhan Mahasiswa Bina Darma Palembang ikut terjatuh.
Atas kejadian tersebut, bakal pasangan calon Pilgub Sumatera Selatan (Sumsel) Aswari-Irwansyah menyatakan rasa prihatinnya. "Saya ikut prihatin atas musibah yang menimpa korban yang mayoritas mahasiswa Universitas Bina Darma Sumsel. Berdasarkan informasi yang saya peroleh, saat ini korban sudah menerima pertolongan di rumah sakit terdekat," ucap Aswari Riva'i, Selasa (16/1/2017).
(Baca Juga: Aswari-Irwansyah Jenguk Korban Robohnya Atap BEI, Tangis Haru Keluarga Pecah)
Menurut informasi yang diperoleh, 93 orang mahasiswa dan 4 orang dosen pendamping tersebut melangsungkan rangkaian kegiatan selama 10 hari dengan tujuan Lombok. Salah satu lokasi pertama yang menjadi tempat kunjungan adalah BEI Jakarta.
Adapun sejumlah korban luka dilarikan ke rumah sakit terdekat di antaranya Rumah Sakit Siloam Semanggi dan RS TNI AL Mintoharjo.
"Kami turut prihatin atas kejadian tersebut, semoga tidak ada luka yang begitu berarti dan lekas diberi kesembuhan," ucap Irwansyah.
Sebagai informasi, ambruknya selasar lantai 1 BEI terjadi sekitar pukul 12.10 WIB. Saat ambruk, terdengar suara kencang yang sempat dikira ledakan.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab ambruknya selasar tersebut. Kemudian, menurut Direktur Utama BEI Tito Sulistio, korban yang terdampak dari kejadian itu berjumlah sekitar 35 orang.
(Khafid Mardiyansyah)