Sebelumnya dalam sidang e-KTP pada Desember 2017, dakwaan yang dibacakan Jaksa KPK, Ahmad Burhanudin kepada Setnov, menyebut bahwa Setnov pernah bertemu dengan Ganjar Pranowo di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Ketika itu, Setnov sempat melobi Ganjar agar tidak galak-galak dalam pembahasan anggaran proyek e-KTP di DPR.
(Rachmat Fahzry)