Sedangkan kegempaan pun sama terjadi dua kali yaitu gempa Hembusan dan gempa Tektonik Jauh. Tim penyusun laporan dari KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Agung, Anwar Sidiq menyatakan, status Gunung Agung saat ini masih berada level III atau siaga.
Dia menambahkan, rekomendasi untuk masyarakat dan pendaki agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak Gunung Agung.
Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual. Selain itu masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak.
(Fiddy Anggriawan )