Ratusan ribu orang diperkirakan akan datang untuk menemui Paus, termasuk para demonstran yang sudah merencanakan akan melancarkan aksi protes.
Banyak korban pelecehan seksual, keluarga dan para pendukung mereka menyerukan kepada Paus Fransiskus untuk melakukan lebih banyak hal dibanding sekedar melangsungkan pertemuan tertutup dengan sekelompok penyintas terpilih.
Dalam konferensi yang disponsori Vatikan hari Jumat (24/8/2018), seorang penyintas terkemuka di Irlandia, Marie Collins, mengatakan Gereja Katolik harus membentuk “struktur yang kuat” untuk meminta pertanggungjawaban pastur yang sewenang-wenang.
Vatikan mengumumkan Paus Fransiskus akan bertemu sejumlah korban pelecehan seksual para pastur dan menambahkan bahwa ia juga akan datang ke Katedral Saint Mary di Dublin untuk mendoakan para korban.
(Rachmat Fahzry)