JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama para kepala negara lainnya dalam pemerintahan telah menggelar ASEAN Leaders Gathering 2018 yang bertempat di Hotel Sofitel Nusa Dua, Bali, pada Kamis kemarin. Pertemuan yang diinisiasi Indonesia ini menghadirkan 10 negara ASEAN dan sejumlah pimpinan lembaga internasional.
Saat memimpin jalannya pertemuan, Jokowi menyinggung sejumlah hal terkait dengan visi ASEAN. "Pertama, pentingnya mulai dipikirkan mekanisme kerja sama kawasan dan global bagi pembangunan berkelanjutan pascabencana," ujarnya, berdasarkan keterangan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Kamis 11 Oktober 2018.
Setelah bencana beberapa waktu lalu di Sulawesi Tengah dan Lombok menunjukkan bahwa pembangunan selama puluhan tahun dalam sekejap dapat hilang.
Kemudian usulan kedua, Jokowi memandang pentingnya memprioritaskan sustainable development goals (SDGs) dalam tahap pembangunan masing-masing negara ASEAN. Beberapa capaian SDGs sendiri telah dan akan terus diupayakan Indonesia dalam pembangunannya.
(Baca juga: Jokowi Bersama PM Singapura Buka dan Pimpin ASEAN Leaders Gathering)