Sindir Politik Genderuwo, Jokowi: Anak Muda Harus Diberi Harapan, Bukan Ditaburi Ketakutan

Hambali, Jurnalis
Senin 12 November 2018 00:55 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Okezone)
Share :

TANGERANG SELATAN - Saat memberi sambutan pada Festival11 HUT ke-4 Partai Solidaritas Indonesia (PSI), di ICE BSD, Pagedangan, Tangerang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menyindir apa yang disebutnya gaya politik Genderuwo.

Menurut Jokowi, masih ada kelompok di dalam negeri yang selalu menebarkan ketakutan-ketakutan kepada generasi muda. Padahal kata dia, saat ini bangsa lain benar-benar khawatir disalip dengan kreatifitas anak-anak muda Indonesia dalam dunia bisnis.

"Anak-anak muda harus diberi harapan, bukan ditaburi ketakutan. Ada yang menakut-nakuti rakyat kita sendiri, bangsa lain saja takut pada anak-anak muda kita. Loh kok justru ada yang menakut-nakuti anak muda kita dari dalam negeri sendiri," ucapnya, Minggu (11/11/2018) malam.

Baca Juga; Sudirman Said: Genderuwo Hukum dan Intelijen Seliweran di Tahun Politik


Ketakutan itu, dilanjutkannya, harus dilawan karena akan membelenggu inovasi dan kreativitas anak-anak muda. Jokowi pun menggambarkan, bagaimana saat situasi Ibukota Jakarta dilanda serangan teror bom Thamrin tahun 2016 lalu. Sebagai Kepala Negara, dia spontan mengajak masyarakat berani melawan ketakutan yang diharapkan pelaku teror.

"Saya ingat, saat Thamrin (Jakarta) diserang bom. Teroris yang menebar ketakutan kita lawan dengan keberanian. Pesimisme harus kita jauhkan dari kebidupan anak-anak muda kita," imbuhnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya