Jokowi: Jangan Korbankan Kerukunan karena Beda Pilihan

Antara, Jurnalis
Jum'at 23 November 2018 21:01 WIB
Presiden Joko Widodo. (Foto: Ist)
Share :

LAMPUNG TIMUR – Presiden Joko Widodo mengingatkan jangan sampai pesta demokrasi dan perbedaan pilihan membuat masyarakat menjadi saling bermusuhan. Hal itu ia sampaikan ketika kunjungan ke Pondok Pesantren Darussalamah di Desa Braja Dewa, Kabupaten Lampung Timur, pada Jumat sore tadi.

Kepala Negara berpesan jangan sampai pemilihan umum membuat masyarakat saling bermusuhan karena beda pilihan.

"Saya titip, hati-hati, konflik biasanya dimulai dari mana. Pertama dari pilihan bupati, kedua dari pilihan gubernur. Benar enggak? Yang ketiga dari pilihan presiden. Hati-hati," kata Jokowi di hadapan sejumlah kiai, ribuan santri, dan warga se-Provinsi Lampung di Ponpes Darussalamah, sebagaimana dikutip dari Antara, Jumat (23/11/2018).

(Baca juga: Jokowi: Perbedaan di Indonesia Jadi Anugerah)

"Pilihan bupati yang lima tahun ada terus. Pilihan gubernur yang lima tahun ada terus. Pilihan presiden ada terus. Jangan korbankan kerukunan kita, jangan korbankan persatuan kita gara-gara pesta demokrasi ini," ujar Jokowi.

Ia melanjutkan, pemilu digelar setiap lima tahun sekali, dan saat itu berlangsung masyarakat juga harus cermat melihat rekam jejak kandidat, program kerja, ide, serta gagasannya dalam membangun daerah.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya