Polisi Belum Terima Surat Pemberitahuan Aksi Tandingan Reuni Alumni 212

JAKARTA – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, mengaku pihaknya belum mengetahui soal adanya aksi tandingan sebagai bentuk penolakan terhadap kegiatan Reuni Alumni 212 yang bakal berlangsung di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, pada 2 Desember 2018.

Penolakan itu disampaikan mantan pengacara Habib Rizieq Shihab, Kapitra Ampera, dengan alasan Reuni Alumni 212 itu sudah melenceng dari awal mula gerakan itu lahir. Kapitra akan membuat aksi tandingan pada waktu dan lokasi yang sama.

"Kami belum melihat surat pemberitahuannya," kata Argo kepada wartawan, Kamis (29/11/2018).

Sementara itu, untuk Reuni Alumni 212 yang bakal digelar pada Minggu, 2 Desember 2018, polisi masih sedang mengkaji surat pemberitahuan yang dilayangkan pihak panitia.

"Yang terpenting Polda Metro Jaya akan mengamankan semua aksi, semua kegiatan. Kita berharap masyarakat sama-sama jaga Jakarta," pungkasnya.

(Baca Juga : Tolak Reuni Alumni 212, Kapitra Ampera Siapkan Aksi Tandingan di Monas)

Sebelumnya diberitakan Okezone, Kapitra Ampera mengklaim sudah ada sekira 2-4 juta orang yang berasal dari berbagai daerah, siap ikut dalam aksi tandingan atau menentang Reuni Alumni 212 tersebut.

(Baca Juga : Polisi: Reuni Alumni 212 Cukup Diamankan Polsek)

(Erha Aprili Ramadhoni)