"Para 'hoakser' pakai strategi ala Hitler, yaitu kebohongan yang diulang-ulang suatu saat diterima sebagai kebenaran, dan lebih mudah mengabarkan kebohongan yang sederhana daripada menjelaskan kebenaran yang rumit," tuturnya.
(Baca juga: Tjahjo Sebut Hoaks 7 Kontainer Surat Suara Sudah Dicoblos Kejahatan Demokrasi)
PDIP, lanjut Hendrawan, memilih untuk menghadirkan politik pencerahan yang mengutamakan akal sehat, optimisme dan semangat persaudaraan.
Diwartakan sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaporkan kasus penyebaran informasi palsu atau hoaks tentang 7 kontainer surat suara yang sudah tercoblos ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
Penyelenggara pemilu memastikan bakal melawan siapapun yang mencoba menebar ancaman dan tindakan yang mengganggu jalannya pesta demokrasi. Dalam laporannya ke Bareskrim, KPU membawa sejumlah barang bukti mulai dari salinan tulisan, gambar hingga suara.