(Baca juga: Dilantik Jokowi, Doni Monardo Resmi Jabat Kepala BNPB)
“Keuletan kerja inilah yang menarik bagi Presiden Jokowi sehingga layak dipromosikan sebagai Kepala BNPB. Serangkaian bencana alam sepanjang tahun 2018 dan beberapa tahun terakhir yang mendera Indonesia menuntut sosok Kepala BNPB yang mampu bekerja tak kenal lelah,” ujar Nuning.
Nuning menyarankan agar Doni memantapkan manajemen bencana agar semua stakeholder dapat terintegrasi. Doni diharapkan mampu mengkoordinir BMKG, Basarnas, TNI, Polri dan Pemda ketika situasi darurat menghadapi bencana.
Selain itu, Nuning berharap posisi Sekjen Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) yang ditinggalkan Doni diisi oleh pemimpin yang berorientasi kemaritiman. Tugas Sekjen Wantannas yang baru juga harus memperhatikan situasi keamanan eksternal.
“Dinamika konflik Laut Cina Selatan memerlukan perhatian Sekjen Wantannas yang baru agar mampu memberikan masukan yang tepat kepada Presiden. Keseimbangan kondisi keamanan nasional dan situasi keamanan regional harus mendapat porsi yang seimbang dalam menjabarkan visi pemerintah menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Tepatlah kiranya jika kali ini Sekjen Wantannas yang baru dijabat oleh Perwira Tinggi dari TNI Angkatan Laut. Terlebih perwira yang memiliki kapabilitas sebagai akademisi guna melakukan berbagai analisis keamanan,” tutup Nuning.
(Qur'anul Hidayat)