Debat Perdana Capres-Cawapres, KPU Undang Megawati, SBY, hingga Habibie

Muhamad Rizky, Jurnalis
Rabu 16 Januari 2019 15:56 WIB
Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandi. (Foto : Heru Haryono/Okezone)
Share :

JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar debat perdana capres-cawapres peserta Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta, besok. Sejumlah elite politik dan pejabat negara diundang untuk menghadiri debat besok.

Tokoh yang diundang itu di antaranya Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Presiden ke-5 RI Megawati, dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.

"Termasuk dalam daftar undangan kita Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Megawati, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Termasuk beberapa wakil presiden seperti Pak Hamzah Haz dan Boediono," tutur Komisioner KPU RI, Pramono Ubaid Tanthowi, di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (16/1/2019).

Selain para mantan pemimpin bangs aitu, lembaga penyelenggara pemilu itu mengundang pimpinan lembaga tinggi negara, pimpinan komisi negara, lembaga penyelenggara pemilu, perguruan tinggi, pimpinan organisasi kemasyarakatan, keagamaan, kepemudaan, kemahasiswaan, termasuk lembaga pemantau pemilu, masyarakat sipil, dan lainnya. Total ada 300 undangan yang disebar oleh KPU untuk gelaran debat perdana besok.

Hingga saat ini, persiapan debat, aku Pramono, sudah mencapai 99 persen. Pihaknya kini tinggal memastikan undangan yang disebar sampai ke lokasi tujuan.

(Baca Juga : TKN Pastikan Persiapan Jokowi-Ma'ruf Menjelang Debat Berjalan Baik)

"Kira-kira sudah 99 persen. Karena hari ini kita masih harus memastikan daftar undangan itu tersampaikan kepada nama-nama yang benar dan alamat yang benar," ucapnya.

Sekadar diketahui, KPU menggelar debat Pilpres perdana di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis, 17 Januari 2019. Debat pertama itu mengangkat tema hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.

(Baca Juga : Jokowi Tak Pernah Ragukan Kemampuan Ma'ruf Amin dalam Debat)

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya