Di sisi lain, Fritz menyebut kebanyakan tersebut kebanyak beredar di Pulau Jawa. Namun, dirinya tak memaparkan wilayah mana saja yang telah tersebar tabloid itu.
(Baca Juga : BPN Prabowo-Sandi 20 Kali Melapor terkait Fitnah, Belum Ada yang Ditindak)
"Meskipun saya tidak bisa ungkap berapa jumlahnya, tapi itu beredar masif di Yogyakarta sekarang ini," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, kubu Prabowo-Sandi menganggap isi pemberitaan Tabloid Indonesia Barokah yang beredar secara masif di Jawa Tengah dan Jawa Barat tersebut berpotensi memecah belah masyarakat karena menyebarkan kampanye hitam.
(Baca Juga : Ruhut: Zaman Reformasi Rakyat Sudah Cerdas, yang Menjelekkan Pasti Dijauhi)
(Erha Aprili Ramadhoni)