(Baca Juga: Klaim Harga Beras dan Daging Termahal Dunia, Prabowo Bisa Resahkan Petani)
Misbakhun menjelaskan, pembangunan berkesinambungan tersebut merupakan sebuah pembangunan terintegrasi yang menawarkan banyak opsi kemudahan, baik untuk distribusi logistik maupun transportasi bagi masyarakat. Pemerintah juga telah memasukan masalah konektivitas wilayah sebagai salah satu program yang masih akan dilaksanakan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah 2020-2024. Pembangunan infrastruktur jalan, pelabuhan dan bandara masih menjadi prioritas.
“Dengan kelancaran jalur logistik barang, harga barang dapat terkendali, tidak ada kelangkaan sehingga inflasi tetap terjaga dan membentuk sebuah stabilitas pasar yang menguntungkan baik pedagang maupun pembeli,” tuturnya.
(Arief Setyadi )