BPN Sebut Prabowo Tahu Istilah Unicorn, Ini Penjelasannya

Puteranegara Batubara, Jurnalis
Senin 18 Februari 2019 13:11 WIB
Prabowo Debat kedua (iNews)
Share :

JAKARTA - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno memastikan bahwa Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto mengetahui dan mengerti istilah dari Unicorn atau perusahaan startup dengan valuasi di atas USD1 miliar atau sekira Rp13 triliun.

Istilah Unicorn ramai diperbincangkan di Media Sosial (Medsos) setelah debat kandidat Capres kedua tadi malam. Isu tersebut semakin banyak dibicarakan setelah dalam sesi debat, Prabowo sempat bertanya maksud dari Unicorn ke Joko Widodo (Jokowi).

 Baca juga: Jokowi Ungkap Prabowo Pemilik Ratusan Hektare Lahan, TKN: Pernyataan Itu Bukan Serangan Pribadi

Alhasil, di Medsos, Netizen menilai Prabowo tak mengerti arti dari Unicorn. Namun, hal itu dibantah oleh tim sukses Prabowo.

"Semalam kami lihat bersama Pak Prabowo mengetahui istilah Unicorn, walaupun sempat memastikan ke Pak Jokowi mengenai pertanyaanya. Mungkin saya kira persoalan spelling dari Pak Jokowi yang membuat Pak Prabowo mengulang pertanyaanya," kata Jubir BPN, Handi Risza kepada Okezone, Jakarta, Senin (18/2/2019).

 Baca juga: Dituduh Pakai Alat Komunikasi, Timses Jokowi: Kubu Prabowo Mainkan Politik Kambing Hitam

Menurut Handi, penjelasan Prabowo mengenai istilah perusahaan startup itu sudah cukup jelas dan substansial. Pasalnya, dalam hal ini, Unicorn juga menjadi salah satu konsentrasi yang akan diperhatikan Prabowo ke depannya.

 

"Cukup clear bahwa kami menghargai usaha anak bangsa dalam membangun usaha startup hingga menjadi besar dan masuk kategori Unicorn. Hal ini menjadi sebuah kebanggaan bagi Pak Probowo," tutur Handi.

 Baca juga: TKN Jokowi: Prabowo Gagal Paham soal Unicorn

Dalam hal ini, Handi menjelaskan, pihaknya ingin industri e-commerce bisa maju di Indonesia. Mengingat, selama ini, kata dia, pelaku usaha hanya menjadi konsumen dan yang diuntungkan adalah pihak ketiga.

"Sebagai orang tua, pemimpin yang sudah banyak pengalaman, beliau (Prabowo) mengingatkan kepada kita semua, memang kemajuan teknologi tidak bisa dihindari, oleh sebab itu kita agar berhati-hati dalam membuat regulasi dan aturan yang justru menjebak kita sendiri," tutup Handi.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya