Nostradamus Disebut Telah Ramalkan Kebakaran di Katedral Notre-Dame

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 16 April 2019 18:51 WIB
Foto: Reuters.
Share :

Notre-Dame Prophecy juga dikenal sebagai File Suriah adalah dokumen berisi lebih dari dua juta surel dari tokoh politik Suriah, kementerian dan perusahaan terkait, yang berasal dari Agustus 2006 hingga Maret 2012, saat di mana negara itu sedang mengalami konflik internal hebat yang menewaskan 6.000 sampai 15.000 orang dalam jangka 18 bulan. Notre-Dame Prophecy diunggah oleh Wikileaks pada Juli 2012.

Adams juga menghubungkan ramalan Nostradamus dengan pidato Presiden Prancis, Emmanuel Macron menyusul terbakarnya katedral ikonik di Paris tersebut.

"Emosi seluruh bangsa. Pikiran bersama dengan umat Katolik dan semua orang Prancis. Seperti semua warga negara lainnya, aku sedih melihat bagian kita ini terbakar," kata Macron dalam pidatonya.

Adams percaya bahwa kata 'emosi' muncul di baris keempat dan bagian dari nama depan presiden Macron - yang diterjemahkan dari bahasa Ibrani sebagai 'Tuhan bersama kita' yang muncul di baris kedua sebagai bukti lain dari kesahihan ramalan Nostradamus tersebut.

Kebetulan, kebakaran Notre Dame terjadi selama Pekan Suci dan terjadi pada saat Gereja Katolik diguncang oleh skandal pelecehan seksual yang semakin meluas.

BACA JUGA: Makna Katedral Notre-Dame bagi Warga Prancis

Pekan lalu, Paus Benediktus XVI menyalahkan pelecehan seksual pada pemuka agama atas "kebebasan seksual habis-habisan" pada 1960-an; beberapa orang yang ketakutan mengatakan ini bisa menjadi pertanda akhir zaman.

Di saat kebakaran melanda Notre-Dame, api juga muncul di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem, salah satu tempat suci agama dunia. Banyak warganet yang menyebut rangkaian insiden ini terlalu aneh untuk disebut sebagai sebuah kebetulan dan menduganya sebagai sebuah pertanda.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya