Pasca-Pilpres, Kubu Jokowi dan Prabowo Harus Segera Rekonsiliasi

JAKARTA - Penjajakan rekonsiliasi yang dilakukan kubu Joko Widodo (Jokowi) sejauh ini tidak disambut kubu Prabowo Subianto. Sementara Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) berencana menggelar rekonsiliasi nasional dengan tema 'Ijtima Aktivis'.

Ketua Presidium JARI 98, Willy Prakarsa mengatakan, dalam kegiatan itu akan mengundang sekira 5.000 aktivis. Nantinya, akan diundang juga kedua pendukung capres-cawapres, Jokowi-Ma'ruf Amin maupun Prabowo-Sandiaga Uno.

“Kami siapkan agenda besar rekonsiliasi nasional dengan tema Ijtima Aktivis. 5.000 aktivis akan kita libatkan untuk menyaksikan rekonsiliasi antara kubu Jokowi dan kubu Prabowo” kata Willy dalam keterangan tertulis, Minggu (12/5/2019).

 

Menurut dia, kegiatan itu berangkat dari ide-ide para aktivis yang tergabung dalam JARI 98. Pasalnya, mereka tak ingin melihat masyarakat Indonesia terus terpecah belah, padahal pesta demokrasi telah usai.

(Baca Juga: Prabowo-Sandi Menang Telak di Kalimantan Selatan) 

Ia berharap, dengan digelarnya rekonsiliasi nasional, kedepan para kontestan, elite politik dan pendukung masing-masing kubu Jokowi dan kubu Prabowo, bisa menghilangkan dendam dan segala perbedaan pasca-Pemilu 2019.

"Kami harap setelah acara Ijtima Aktivis tidak ada lagi permusuhan antara kubu 01 dan 02," katanya.

(Arief Setyadi )