Sementara itu, menurut agenda dalam laman penyelenggara, www.unisdr.org, JK rencananya akan memberikan pernyataan resmi pada Kamis 16 Mei 2019 terkait upaya Indonesia dalam meminimalisasi risiko bencana. Sejumlah pemimpin lain dunia juga tercatat menjadi pembicara antara lain Wakil Perdana Menteri Malaysia Wan Azizah Wan Ismail, Wakil Perdana Menteri Mongolia Enkhtuvshin Ulziisaikhan, serta Wakil Perdana Menteri Tajikistan Mahmadtoir Zoir Zokirzoda.
Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani juga dijadwalkan menjadi pembicara dalam Dialog Tingkat Tinggi bertajuk Kemajuan dalam Strategi Pengurangan Risiko Bencana Nasional dan Lokal pada Rabu 15 Mei 2019 besok.
Sidang Ke-6 Global Platform itu diselenggarakan pada 15-17 Mei 2019 di Pusat Konferensi Internasional Jenewa (CICG). Sidang ini membahas kondisi terkini sejumlah bangsa dalam mengimplementasikan Kerangka Kerja Sendai untuk Pengurangan Risiko Bencana Periode 2015-2030.
Forum tersebut merupakan upaya PBB dalam memantau, mengkaji dan mencari kepentingan bersama bangsa-bangsa dalam meminimalisasi risiko bencana sebagai implementasi Kerangka Kerja Sendai untuk Pengurangan Risiko Bencana 2015-2030.
(Rizka Diputra)