“Bahkan barang kali kalau isu yang selama ini menggelending soal reshuffle itu akan dilakukan mungkin akan reshuffle,” tutur Arsul.
Maka dari itulah, sambung Arsul, Jokowi terlebih dahulu berbincang-bincang dengan para Parpol pengusungnya. Sebab bila ada menteri dari salah satu partai terkena reshufle, maka terlebih dahulu Ketum Parpol yang akan diberi tahu oleh Presiden.
"Itulah lagi ditimbang Pak Jokowi belum dijawab sekarang. Apakah itu akan fiks dilakukan, kalau misalnya yang di-reshuffle itu termasuk menteri yang berasal dari parpol tentu Pak Jokowi akan berkomunikasi dengan parpol asalnya," kata Arsul.
Baca Juga: Golkar Serahkan Jatah Kursi Menterinya ke Jokowi
(Fiddy Anggriawan )