JAKARTA - Panitia Seleksi (Pansel) telah mengumumkan 104 nama Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang lolos dalam seleksi uji kompetensi. Nantinya, 104 capim KPK yang lolos uji kompetensi akan mengikuti tes psikologi pada Minggu, 28 Juli 2019 di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta Selatan.
Berdasarkan lampiran data dari tim pansel, ada sembilan capim KPK asal Polri yang lolos uji kompetensi. Sembilan anggota Polri tersebut yakni, Kepala Biro Penyusunan dan Penyuluhan Hukum (Karosunluhkum) Divisi Hukum Polri, Brigjen Agung Makbul; Wakil Kabareskrim Polri, Irjen Antam Novambar.
Kemudian, Dosen Sespim Polri, Brigjen Bambang Sri Herwanto; Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Irjen Dharma Pongrekun; Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Firli Bahuri; Staf Ahli Kapolri Irjen, Ike Edwin.
Selanjutnya, Analis Kebijakan Utama Lemdiklat, Brigjen Juansih; Kabag Ren Rorenim Baharkam Polri, Kombes Kharles Simanjuntak; dan Wakapolda Kalimantan Barat, Brigjen Sri Handayani.
Pakar Hukum Tata Negara, Margarito Kamis meyakini, sembilan jenderal Polri aktif yang dinyatakan lolos uji kompetensi oleh Pansel karena telah memiliki kemampuan di bidangnya masing-masing.
"Menurut saya, kalau mereka (jenderal polisi) dinyatakan lolos itu artinya dianggap bahwa mereka kompeten di bidang itu," kata Margarito saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Selasa (23/7/2019).
Selain itu, kata Margarito, tidak ada aturan manapun yang melarang intitusi tertentu tidak berhak menjadi Capim KPK. Terlebih, sembilan jenderal polisi aktif itu memiliki integritas untuk menduduki posisi pimpinan lembaga antirasuah dengan kapasitas yang dimilikinya.
"Dari segi hukum pun gak ada masalah siapapun yang jadi pimpinan KPK baik itu kepolisian atau jaksa. Yang penting mereka punya kompetensi," tegas Margarito.
Baca Juga: Puji Capaian PKB di Harlah Ke-21, JK: Tapi Belum Bisa Menyalip Golkar
Baca Juga: Ada 7 Mata Uang yang Disita KPK Terkait Gratifikasi Gubernur Kepri
Berikut profile singkat 9 jenderal aktif Polri yang lolos ke tahap selanjutnya:
1. Irjen Antam Novambar
Antam Novambar, adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1985. Pada tahun 2016, Antam menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Polri.
Sebelum menjadi Wakabareskrim pada tahun 2016, jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri.
Antam juga pernah menjadi Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pada 2013 dan Kepala Biro Korwas PPNS Badan Reserse Kriminal Polri pada 2015.
2. Irjen Dharma Pongrekun
Dharma Pongrekun, merupakan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1988. Saat ini Dharma menjabat Deputi bidang Identifikasi dan Deteksi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Sebelum menjabat di BSSN, Dharma menduduki kursi Karo Renmin Bareskrim Mabes Polri.
3. Brigjen M Iswandi Hari
Iswandi Hari pernah menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan.
Saat ini, Iswandi menjabat Ditjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Kementerian Tenaga Kerja.
4. Brigjen Bambang Sri Herwanto
Bambang Sri Herwanto adalah Akademi Kepolisian (Akpol) lulusan tahun 1984. Bambang juga pernah menajabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.
Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Program Pascasarjana PTIK-STIK. Saat ini bertugas sebagai Widyaiswara Madya, Sespim Lemdiklat Polri.
5. Brigjen Agung Makbul
Agung Makbul saat ini menjabat Kepala Biro Penyusunan dan Penyuluhan Hukum Divisi Hukum Polri. Makbul juga pernah menjadi Kapolres Wamena pada 2003.
6. Irjen Juansih
Irjen Juansih adalah seorang polwan lulusan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) tahun 1989. Juansih saat ini menjabat sebagai Analisis Kebijakan Utama Polri.
7. Brigjen Sri Handayani
Brigadir Jenderal (Brigjen) Sri Handayani saat ini masih menjabat Wakil Kapolda (Wakapolda) Kalimantan Barat. Polwan Sri lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 14 April 1962. Jenderal bintang satu ini adalah lulusan Sepamilsuk Polri 1986.
8. Irjen Firli Bahuri
Irjen Firli Bahuri adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990. Saat ini dia menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
9. Irjen Ike Edwin
Ike Edwin adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1985. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Kasespimma Sespim Polri.
Sebelumnya, Ike pernah menjabat Kapolda Lampung pada tahun 2016 dan Dirtipidkor Bareskrim Polri (2010), Wakapolda Sulsel (2013) Kasespimma Sespim Polri (2016).
(Angkasa Yudhistira)